Sejarah Singkat Peti Kemas
![]() |
Foto: Rudi Gaol/id.wikipedia.org |
Saat ini, bisnis logistik dan pengiriman barang di Indonesia yang menggunakan peti kemas sedang bertumbuh dengan pesatnya. Peti kemas adalah sebuah media penyimpanan yang digunakan dalam proses pengiriman dan pemindahan barang-barang.
Peti kemas dapat diangkut dengan menggunakan moda transportasi air, darat ataupun udara. Peti kemas ini menjadi jawaban atas masalah ketidakpraktisan dalam pengangkutan barang dari satu wilayah ke wilayah lainnya.
Sejarahnya, peti kemas diciptakan oleh Malcolm McLean. Pria yang berasal dari Amerika Serikat ini pada tahun 1956 berhasil menciptakan peti kemas standar. Malcolm juga sekaligus mematenkan hasil rancangannya tersebut. Badan peti kemas yang berbentuk kotak tersebut, menurut Malcolm, dapat dengan sangat mudah diangkut oleh berbagai jenis moda transportasi.
Moment pertama kalinya peti kemas digunakan dalam pengiriman barang adalah pada rute Pelabuhan Newark yang terletak di Amerika Serikat ke Houston pada bulan April 1956. Saat itu, kapal kargo dari perusahaan McLean bernama Ideal X membawa sekitar 58 peti kemas dalam pelayaran tersebut.
Awalnya, peti-peti kemas tersebut diangkut melalui jalur laut dengan kapal tanker. Tahun 1960 menjadi tahun pertama peti kemas digunakan dalam pengiriman barang internasional dengan rute New York - Venezuela.
Peti kemas generasi pertama saat itu telah didesain secara khusus sehingga bisa dengan mudah dipindahkan dari kereta api, truk bahkan dari kapal laut. Sehingga, peti kemas tersebut sudah bisa meringankan proses mobilitas barang-barang yang dikirim. Barang-barang kiriman tersebut tidak harus segera dibongkar atau dipindahkan. Dengan demikian, distribusi dan pengiriman barang bisa lebih cepat, aman dan efisien dengan ditemukannya peti kemas.
Komentar
Posting Komentar